MUSIK
Bumi Itu Bulat Disambut Positif Media Indonesia, Apa Istimewanya?
Bulan April 2019 memperlihatkan banyaknya film baru menerjah bioskop seluruh Indonesia.
Ia antaranya Mantan Manten, Lukisan Hantu Kidul, Melodylan yang serentak tayangannya 4 April.
Sementara film horor Sunyi dan kisah seorang biarawati yang harus memilih di antara janjinya menjadi suster atau memilih cinta, Ave Maryam berkongsi tanggal 11 April dengan Bumi Itu Bulat.
Namun saat gala premiere film Bumi Itu Bulat digelar di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan pada hari Selasa (2/4/2019) film yang disutradarai oleh Ron Widodo itu tidak kalah hangat sambutannya di kalangan media massa.
Banyak yang kagum dan menerima baik pesan positif yang disalurkan dalam film hasil kolaborasi kolaktif di antara Inspiras Pictures, Astro Shaw, GP Ansor, dan Ideosource Entertainment itu.
Selain mengusung tema toleransi yang semakin menipis di kalangan generasi muda, satu hal yang menggamit perhatian adalah tentang ikatan persahabatan di balik perbedaan yang ditonjolkan pada setiap karakternya menjadi inti tarikan buat Bumi Itu Bulat bersaing dengan deretan film yang ditayangkan April ini.

Bumi Itu Bulat bercerita tentang Rahabi yang membentuk sebuah grup akapela bersama dengan para sahabatnya bernama Rujak Acapela. Di Rujak Acapela, ada tiga sahabat yang berbeda pegangan agama yakni Markus, umat kristiani, Hitu yang bercita-cita menjadi Banser, Sayid calon novelis, dan Tiara (Muslim).
Bagaimanapun mereka hanya punya satu ambisi yang sama yakni menyebar cinta dan kasih lewat musik mereka.
Namun di balik keinginan merealisasikan mimpi mereka, Rujak Acapela diuji dengan kesetiaan setiakawan dan bagaimana mereka harus ampuh bersama demi jalinan persahabatan yang telah lama dibina.

Film ini pun dibintangi oleh barisan pelakon milenial yakni Rayn Wijaya, Rayn Wijaya, Febby Rastanty, Rania Putrisari, Tissa Biani yang mengaku lewat Bumi Itu Bulat mereka belajar memaknai arti persahabatan di saat susah dan senang selain menghargai perbedaan yang bisa menjadi kompak jika punya toleransi.
Bersama mereka, aktris senior seperti Arie Kriting dan Jenahara serta Christine Hakim ikut bermain sama.
Christine Hakim malah saat konferensi pers mengungkapkan: “Inilah saya bergembira sekali terlibat di sini, anak-anak penerus bangsa mudah-mudahan bisa berpartisipasi aktif menjaga toleransi ini. Bagaimana juga harus mempertanggungjawabkan itu."
Ingin tahu apa intinya dan gimana persahabatan mereka teruji serta generasi masa kini menyayangi Indonesia, nantikan Bumi Itu Bulat masuk ke bioskop Indonesia pada 11 April dan bioskop Malaysia tanggal 18 April 2019 mendatang.
Instagram: @filmbib
Oleh: Maliah Surip
Must-Watch Video