Nusantara
Kuasa Hukum Pamer Video Saat Lucinta Luna Depresi
Kasus narkotika Lucinta Luna memang sempat dikaitkan dengan soal depresi. Hal itu diketahui setelah Lucinta mengaku telah mengonsumsi obat-obatan jenis benzodiazepine sejak sekitar lima bulan belakangan.
Lucinta dikatakan mengalami depresi karena sering dibully di media sosial oleh netizen dan rekan dekatnya. Lantaran itu iamengonsumsi psikotropika itu untuk mengatasi depresi yang dialaminya belakangan ini.
Kuasa hukum Lucinta, Milano Lubis, membenarkan hal tersebut. Milano bahkan memperlihatkan video ketika Lucinta sedang mengalami depresi dan tak mengonsumsi obat tersebut.
Dalam video itu terlihat Lucinta Luna melotot seperti orang tengah mengamuk. Pasangannya, Abash terlihat berusaha menahan Lucinta.
“Kepolisian belum punya ini, kita akan ajukan ini. Saking depresinya, makanya dia butuh obat itu. Itu makanya Abbashnya sampaikan, 'Kamu bisa, kamu bisa',” ucap Milano Lubis ketika ditemui kawasan Brawijaya, Jakarta Selatan, Kamis (13/2).
Lanjut Milano, video tersebut diambil di Jogjakarta ketika Lucinta hendak bunuh diri beberapa bulan lepas. Malah itu bukan percobaan bunuh pertama yang ia lakukan.
“Itu pada saat di Jogja, sempat mau bunuh diri. Beberapa bulan yang lalu, bulan November 2019,” ungkap Milano.
Namun Milano menegaskan, Lucinta tak rutin menggunakan obat yang masuk ke golongan psikotropika itu. Kata Milano, dua obat yakni Tramadol dan Riklona dikonsumsi ketika depresinya kambuh.
“Enggak...enggak, dia tak rutin (ketergantungan), kalau dia sudah enggak stres banget, baru dia pakai obat. Itu pun setahu saya itu, Abbas itu selalu berusaha menahan dia untuk melawan tidak pakai obat itu,” ucapnya.
Menurut Milano, pihaknya sudah mempersiapkan langkah khusus untuk mengajukan permohonan rehabilitasi. Lewat berbagai pertimbangan itu, dia berharap pihak kepolisian bisa memberikan keputusan yang tepat untuk kliennya itu.
“Kasihan, ini sebenernya dia adalah korban,” pungkasnya.
Kredit Foto: Detikhot.com
Instagram: Lambe Turah