Via Vallen Klarifikasi Tuduhan Pelaku Pembakaran Mobilnya soal Menghina Lusuh dan Kotor
Gempak ID
02/07/2020 10:53 MYT
02/07/2020 10:53 MYT
Penyanyi dangdut Via Vallen, beberapa waktu lalu mengalami kejadian tidak mengenakkan. Mobilnya dibakar seseorang yang mengaku sebagai fans yang sakit hati.
Pelaku sendiri ditangkap dan mengaku sakit hati karena tidak bisa bertemu sang idola. Terlebih, dalam pengakuannya ia mengatakan sakit hati dihina Via Vallen.
Terkait hal itu, Via Vallen pun angkat bicara meluruskan pemberitaan yang bisa menjadi penggiringan opini.
"Demi Allah gak ada satupun anggota keluarga saya pernah bilang kayak gitu. Lagian, pertama kali datang ke rumah posisi dia udh MBOK dan NYOLOT," tulis Via Vallen dilihat dalam Instagram Story-nya, Kamis (2/7).
Pelaku bernama Pije sendiri beberapa kali ditolak masuk ke kediaman Via Vallen lantaran datang dalam keadaan mabuk.
"Pas ngomong udah bau minuman, makanya dihadang sampe dipanggilin polisi. Tapi polisi pun di maki maki sama dia (ada bukti rekaman videonya juga waktu itu)," jelas Via Vallen.
"Si pelaku loh dari awal diintrogasi polisi jawabannya udah MENCLA MENCLE, ngelanturrr Gitu kok ya di percaya dan motif yang belum tentu kebenarannya malah dibesar besarkan dibuat judul berita," sambungnya.
Untuk itu, Via Vallen berharap masyarakat tidak terjebak dari pengakuan pelaku pembakaran mobilnya.
"Minta tolong jangan menggiring opini publik yang tidak tidak dengan pemberitaan yang beulm tentu kebenarannya hingga MENYUDUTKAN KORBAN.
"Apapun alesan si pelaku, tetap tidak bisa dibenarkan tindakan pelaku yang membakar mobil orang lain," tandas Via Vallen.
Si pelaku malah didapati membawa bersama jenglot dalam tas yang ditemui polisi.
Instagram: @viavallen
Oleh: Syba
Pelaku sendiri ditangkap dan mengaku sakit hati karena tidak bisa bertemu sang idola. Terlebih, dalam pengakuannya ia mengatakan sakit hati dihina Via Vallen.
Terkait hal itu, Via Vallen pun angkat bicara meluruskan pemberitaan yang bisa menjadi penggiringan opini.
"Demi Allah gak ada satupun anggota keluarga saya pernah bilang kayak gitu. Lagian, pertama kali datang ke rumah posisi dia udh MBOK dan NYOLOT," tulis Via Vallen dilihat dalam Instagram Story-nya, Kamis (2/7).
Pelaku bernama Pije sendiri beberapa kali ditolak masuk ke kediaman Via Vallen lantaran datang dalam keadaan mabuk.
"Pas ngomong udah bau minuman, makanya dihadang sampe dipanggilin polisi. Tapi polisi pun di maki maki sama dia (ada bukti rekaman videonya juga waktu itu)," jelas Via Vallen.
"Si pelaku loh dari awal diintrogasi polisi jawabannya udah MENCLA MENCLE, ngelanturrr Gitu kok ya di percaya dan motif yang belum tentu kebenarannya malah dibesar besarkan dibuat judul berita," sambungnya.
Untuk itu, Via Vallen berharap masyarakat tidak terjebak dari pengakuan pelaku pembakaran mobilnya.
"Minta tolong jangan menggiring opini publik yang tidak tidak dengan pemberitaan yang beulm tentu kebenarannya hingga MENYUDUTKAN KORBAN.
"Apapun alesan si pelaku, tetap tidak bisa dibenarkan tindakan pelaku yang membakar mobil orang lain," tandas Via Vallen.
Si pelaku malah didapati membawa bersama jenglot dalam tas yang ditemui polisi.
Instagram: @viavallen
Oleh: Syba