Kabar duka menyelimuti skena musik tanah air. Maestro jazz Indonesia, Benny Likumahua terlah berpulang, Selasa (9/6), sekitar pukul 8.30 WIB pagi pada usia 73 tahun.

Berita wafatnya sang trombonis hebat ini, sempat beredar lewat jaringan pesan singkat. Saat dikonfirmasi, kabar tersebut benar adanya.

Putranya yang juga seorang musisi, Barry Likumahua mengunggah foto sang ayah saat tampil di atas panggung.

Disertai teks yang singkat, Barry hanya menyebukan bahwa ayahnya adalah pahlawannya.

My hero #likefatherlikeson I love you pap,” tulisnya dalam akun Instagram @barrylikumahua, Selasa (9/6).

Dalam komentar, sejumlah sahabat serta rekan musisi pun memberikan ucapan belasungka. Diantaranya, Gerald Situmorang, Jeffry Waworuntu, Indra Lesmana, Nino ‘RAN’, Joey Alexander dan masih banyak lagi.

“Selamat jalan Opa Bebby, my mentor, my hero. Turut Berduka cita Oma Ria, Ka Bey & fam,” komen pianis muda mendunia, Joey Alexander.

“Turut berduka cita Bar. Semoga Om Benny tenang di sana,” komen Nino RAN.



Musisi kelahiran Kediri pada 18 Juni 1946 ini adalah kakak dari penyanyi Utha Likumahua dan ayah dari Barry Likumahua. Beliau merupakan seniman yang sudah bermain musik sejak remaja. Hampir semua jenis instrument musik tiup bisa dimainkannya.

Benny pernah tergabung dalam grup band legendaris The Rollies dan merupakan salah satu pendiri sekolah musik, Farabi bersama mendiang Jack Lesmana dan Indra Lesmana.

Kredit Foto: ANTARA
Instagram: @barrylikumahua

Oleh: Ryks