Nusantara
Merasa Belum Maksimal Merawat Ibu Negara, Annisa Pohan Mohon Dimaafkan
Menantu Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, Annisa Pohan, mengenang kondisi Ani Yudhoyono sang Ibu Negara yang tutup usia kemarin (Sabtu, 1 Juni 2019).
Sebagai menantu, wanita itu mengungkapkan Ibu Ani yang dirawat di National University Hospital (NUH) Singapura lantaran menghidap kanker darah itu sempat membaik setelah 4 bulan menerima rawatan di sana.
Lewat sebuah video Ibu Ani yang diunggah di akun Istagramnya, @AnnisaYudhoyono, Anissa mengungkapkan kondisi wanita disebut sebagai Memo itu sempat membaik karena hasil darahnya cukup bagus pada 15 Mei 2019 lalu.
"Disini Memo dalam kondisi yang paling baik dari 4 bulan di Rumah sakit, karena hasil darahnya cukup bagus untuk keesokan harinya diperbolehkan keluar kamar sebentar untuk menghirup udara segar."
"Walaupun malam-malam Memo semangat exercise sehingga dapat semakin kuat untuk jalan. Terlihat mukanya sangat bahagia karena tidak sabar menyambut besok. Tidak menyangka tidak lama setelah itu kembali drop kondisinya," ungkap mantan presenter dan model iklan itu melalui akun instagram @AnnisaYudhoyono Minggu (2/6/2019).
Annisa pun smepat menyebutkan maaf buat Memo yang menurutnya jika selama menjadi menantu dirinya pernah menyakiti pencinta dunia fotografi itu baik dari segi perkataan atau perbuatan.
"Memo maafkan Annisa, Annisa merasa belum maksimal dalam merawat Memo, seharusnya Annisa bisa lebih baik lagi," tutup Annisa Pohan.
Sebelum wafat pada Sabtu (1/6/2019) pukul 11.50 pagi waktu Singapura, rencananya Putri tokoh militer Letnan Jenderal TNI Sarwo Edhie Wibowo itu akan melalui operasi transplantasi sum sum tulang belakang demi menyembuhkan penyakitnya.
Namun, kondisi tubuh Ani menurun. Jenazah Ani akan dimakamkan di TMP Kalibata, Jakarta, hari ini, Minggu (2/6). Pemakaman dilakukan secara militer dengan Presiden Joko Widodo sebagai inspektur upacara.
Instagram: @AnnisaYudhoyono
Oleh: Maliah Surip