Nusantara

Pebalap Afridza Berpulang, Marc Marquez: Ia Akan Selalu Menjadi Pebalap Paling Spesial di Grand Prix

Gempak ID
04/11/2019
06:36 MYT
Sponsor Banner
Pebalap Afridza Berpulang, Marc Marquez: Ia Akan Selalu Menjadi Pebalap Paling Spesial di Grand Prix
Pada hari Sabtu (2/11) menjadi duka mendalam bagi dunia balap. Seorang pebalap asal Indonesia yaitu Afridza Syach Munandar meninggal saat berlaga di Asian Talent Cup yang diadakan di sirkuit Sepang, Malaysia.
Namun, perjuangan Afridza malah berujung kesedihan karena belum lewat satu putaran, ia harus menabrak salah satu pebalap dan mengalami kecelakaan parah hingga meninggal.
Kabar meninggalnya salah satu pebalap muda terbaik yang dimiliki Indonesia itu pun langsung menjadi trending topic di Twitter.
Banyak netizen menuliskan kabar duka dan belasungkawa untuk sang putra bangsa yang harus berpulang di usia muda, 20 tahun.
Tak cuma netizen Indonesia, bahkan pebalap kelas dunia seperti Marc Marques, Fabio Quartararo, dan Andea Lannone turut berbelasungkawa untuk Afridza.
(Unggahan ini dianggap netizen sebagai salah satu petanda Afridza seperti sudah tahu ajalnya seperti akan tiba saat menuliskan kalimat ia akan berjuang di race terakhir di Malaysia)
Dilansir dari CNNIndonesia, Juara dunia MotoGP 2019 Marc Marquez menganggap insiden yang membuat Afridza meninggal di sela GP Malaysia menjadi pengingat bagi para pebalap MotoGP akan risiko yang mereka hadapi.
Usai meraih posisi kedua pada balapan MotoGP Malaysia 2019, Marquez mendedikasikan podium untuk Afridza. Pebalap 26 tahun itu menganggap meninggalnya Afridza sebagai salah satu insiden menyedihkan dalam ajang balap motor.
"Ini hari emosional setelah berita yang sangat buruk untuk dunia balap motor kemarin. Kita kehilangan pebalap muda Afridza. Dia talenta muda, pebalap muda dari Indonesia dan saya kenal dia dari Astra Honda dan kami pernah menghabiskan waktu bersama," ujar Marquez dikutip dari Crash.
Marquez mempersembahkan podium kedua MotoGP Malaysia 2019 untuk Afridza. Pebalap Repsol Honda itu menunjuk kedua jari ke langit di atas podium sebagai bentuk penghormatan untuk Afridza.
"Ketika kami mencapai target kami harus menikmatinya. Hari ini kami menikmatinya untuk Afridza, karena dia mencari momen seperti ini. Dia akan berusaha keras dan membalap penuh hasrat dan dia akan selalu menjadi pebalap paling spesial di Grand Prix," ucap Marquez.
Sumber: Pelbagai Instgaram: @marcmarquez, @afridzasyach
Related Topics
Must-Watch Video
Unitar