Mrs World 2020, Caroline Jurie Ditangkap Polisi Gara Gara Copot Paksa Mahkota
Gempak ID
09/04/2021 09:48 MYT
09/04/2021 09:48 MYT
Kisah Mrs World 2020 Caroline Jurie yang mencopot paksa mahkota Mrs Sri Lanka, Pushpika De Silva belum lama ini masih berbuntut.
Menurut laporan media antarabangsa, Caroline akhirnya ditangkap Polisi Colombo, ibu kota Sri Lanka, pada Kamis (8/4).
Jurie ditangkap atas tuduhan penyerangan di atas panggung kontes kecantikan Mrs Sri Lanka. Ia dilaporkan usai mencopot paksa mahkota Mrs Sri Lanka, Pushpika De Silva.
Melansir BBC, selain Jurie, rekannya yang bernama Chula Padmendra juga ditangkap atas insiden tersebut.
Jurie dan Padmendra dibebaskan dengan jaminan. Keduanya juga diperkirakan bakal hadir di Pengadilan Magistrat Kolombo pada 19 April mendatang.
Sebelum ditangkap, ternyata Caroline Jurie sempat mendapatkan tawaran untuk melakukan permintaan maaf secara terbuka kepada De Silva.
Jika Jurie melakukan hal itu, De Silva akan mencabut laporannya ke polisi. Namun Jurie menolaknya mentah-mentah.
"Saya mencoba untuk menghentikannya masuk ke pengadilan. Namun dia menolak. Saya memaafkan tapi tidak melupakan," ucapnya mengutip The Sun.
Pemilik franchine Mrs World, Chandimal Jayasinghe, juga mengutarakan komentar atas kejadian ini.
Ia mengaku kecewa dengan perilaku yang dilakukan oleh Caroline Jurie. Pihak Mrs World juga tengah melakukan investigasi terkait masalah ini.
"Kami sangat kecewa. Perilaku Caroline Jurie sangat memalukan. Mrs World juga menginvestigasi masalah ini," bebernya.
Sumber: Insertlive
Kredit Foto: India Today
Menurut laporan media antarabangsa, Caroline akhirnya ditangkap Polisi Colombo, ibu kota Sri Lanka, pada Kamis (8/4).
Jurie ditangkap atas tuduhan penyerangan di atas panggung kontes kecantikan Mrs Sri Lanka. Ia dilaporkan usai mencopot paksa mahkota Mrs Sri Lanka, Pushpika De Silva.
Melansir BBC, selain Jurie, rekannya yang bernama Chula Padmendra juga ditangkap atas insiden tersebut.
Jurie dan Padmendra dibebaskan dengan jaminan. Keduanya juga diperkirakan bakal hadir di Pengadilan Magistrat Kolombo pada 19 April mendatang.
Sebelum ditangkap, ternyata Caroline Jurie sempat mendapatkan tawaran untuk melakukan permintaan maaf secara terbuka kepada De Silva.
Jika Jurie melakukan hal itu, De Silva akan mencabut laporannya ke polisi. Namun Jurie menolaknya mentah-mentah.
"Saya mencoba untuk menghentikannya masuk ke pengadilan. Namun dia menolak. Saya memaafkan tapi tidak melupakan," ucapnya mengutip The Sun.
Pemilik franchine Mrs World, Chandimal Jayasinghe, juga mengutarakan komentar atas kejadian ini.
Ia mengaku kecewa dengan perilaku yang dilakukan oleh Caroline Jurie. Pihak Mrs World juga tengah melakukan investigasi terkait masalah ini.
"Kami sangat kecewa. Perilaku Caroline Jurie sangat memalukan. Mrs World juga menginvestigasi masalah ini," bebernya.
Sumber: Insertlive
Kredit Foto: India Today