,
Nusantara

Sumpah Perdana Menteri Hassan Diab setelah Terjadinya Ledakan Lebanon

Gempak ID
05/08/2020
08:01 MYT
Ledakan dasyat yang terjadi di pelabuhan di ibu kota Beirut, Lebanon sekitar Selasa petang pukul 18.02 waktu lokal menjadi sebuah kabar duka di seluruh dunia.
Masih terguncang dengan insiden ledakan yang berasal sebuah gudang di dekat pelabuhan Beirut dan berisi 2.700 ton amonium nitrat tersebut, Perdana Menteri Lebanon, Hassan Diab menetapkan setiap tanggal 5 Agustus sebagai hari berkabung nasional.
Apa lagi saat ini dilansir dari berbagai media antarabangsa melaporkan insiden itu telah menewaskan lebih 100 orang dengan 4.000 orang terluka.
Tak hanya itu, Hassan Diab yang mengungkapkan insiden tersebut sebagai bencana besar dan bersumpah akan mencari orang yang bertanggung jawab atas hal itu.
"Apa yang terjadi pada hari ini tidak akan dilupakan. Sesiapa yang melakukannya perlu bertanggungjawab," ucap Hassan Diab pada Rabu, (5/8/2020).
Gedung tersebut telah beroperasi sejak tahun 2014 dan berisi bahan-bahan yang sangat eksplosif. Kepala keamanan umum Lebanon mengatakan bahan peledak tersebut merupakan barang sitaan bertahun-tahun lalu dari sebuah kapal.
Dilansir dari AFP, hingga kini, pemerintah Lebanon masih terfokus untuk membantu evakuasi para korban yang masih tertimbun reruntuhan serta meminta bantuan donor darah untuk membantu para korban yang terluka.
Kredit Foto: AFP, AP
Oleh: Maliah Surip
Topic Berkaitan
Must-Watch Video
Laman Utama

'Buru' Wanita Lebanon Di Aplikasi Jodoh, Ben Affleck Sedih Kena Reject

gempak
05/05/2021
06:45 MYT
Ben Affleck mendaftar di aplikasi Raya
Laman Utama

Rilis Album Mini, Maher Zain Lancar Single Setiap Jumaat Menjelang Aidilfitri

gempak
16/04/2021
12:55 MYT
uniknya cara marketing Maher Zain
Nusantara

Cerita Jihane Almira tentang Gedung Ayahnya yang Runtuh Akibat Ledakan di Lebanon

gempak
07/08/2020
13:08 MYT
Nusantara

Prihatin, George dan Amal Clooney Sumbang 100.000 dolar Amerika ke Lebanon

gempak
07/08/2020
09:47 MYT