Perseteruan Okan Cornelius muncul ketika adanya kabar gugatan cerai yang ia layangkan kepada istrinya, May lee.

Belakangan diketahui, kasus tersebut bermula dari tudingan dugaan adanya kekerasan oleh May Lee terhadap anak Okan dari pernikahan sebelumnya dengan Viviane Tjeuw.

Tanggal 9 Maret lalu, Viviane Tjeuw melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro meski tanpa nama pelakunya.

"Mbak Viviane di-WA sama guru sekolahnya, bahwa ada pemeriksaan rutin di sekolah. Dari pemeriksaan rutin, ditemukan ada bercak kebiruan di tangan, di kaki, dan wajah J," ucap kuasa hukum Viviane, Ahmad Ramzy, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa, (12/5).

Diketahui, bagian tubuh anak Okan dan Viviane membiru. Anaknya, J.J pun mengaku dicubit oleh May Lee.

"Mba Viviane, Okan dan ibu sambungnya diundang untuk pertemuan. Karena untuk memastikan mengenai kondisi anak adanya bercak kebiruan ini, termasuk ibu sambungnya (Lee Sachi juga diundang)," terang Ahmad Ramzy.

"Di situ ada perbedaan pendapat bahwa J bilang dirinya dicubit oleh ibu sambungnya. Tapi ibu sambungnya menyatakan bahwa ini dipegangi untuk meregulasi diri," imbuh Ahmad Ramzy.

Saran pihak sekolah J untuk melakukan pemeriksaan oleh Psikiater tak diindahkan dan Viviane memilih melaporkan hal tersebut ke polisi.

"Tapi kami nggak melaksanakan hal tersebut (ke psikiater). Kami akhhirnya sepakat membuat laporan polisi saja, supaya jelas apakah ini penganiayaaankah atau seperti apa," paparnya.

"Makanya dalam laporan polisi, saya ingin meluruskan bahwa kami tidak pernah menyebut salah satu pelakunya. Biar nanti pihak kepolisian yang menentukan siapa yang melakukan ini," tandas Ramzy.

Sebelumnya diberitakan, Okan Cornelius menikah dengan Viviane Tjuew pada 2010. Dari pernikahan tersebut, mereka dikaruniai seorang anak berinisial J.

Setelah bercerai, Okan menikahi perempuan bernama May Lee alias Lee Sachi pada 10 Februari 2018. Sedangkan Viviane sendiri kini telah menikah dengan penyanyi Sammy Samorangkir.

Kredit Foto: Celebrity Okezone

Oleh: Syba