Jane Shalimar Blak Blakan Fitnah disebar Arsya Wijaya

Perempuan 40 tahun itu menyebutkan bahwa sang suami menyerangnya habis-habisan melalui media sosial.

Kata Jane Shalimar, Arsya Wijaya sengaja menjelekkan namanya di depan publik. Arsya Wijaya menuding Jane Shalimar kabur dari rumah, sedangkan perempuan berhijab itu tak merasa demikian.

"Udah gitu ya dia membentuk dan membangun opini seolah-olah saya meninggalkan dia dan berubah. Yang membuat saya tidak terima dan kecewa, kalau memang dia anggap saya menghilang tidak mau menemui dia karena adanya asumsi A, B, C segala macam, kenapa nggak datang ke keluarga saya?" kata Jane Shalimar berbincang dengan wartawan.

"Saya tidak tinggal sebatang kara tinggal di Jakarta. Ada om, tante, dan keluarga besar saya. Kenapa dia tidak datang baik-baik ke keluarga saya minta tolong mediasikan ke saya, cari jalan keluar atas masalah kami. Etikanya harusnya seorang suami harus begitu," sambungnya lagi.

"Ini malah semua teman teman saya di sosmed fb, ig, atau apalah semua dikirim mesaage sama dia. Jadi mencari simpati dan pembenaran. Bahwa dia mencari istrinya. Kenapa dia tidak ke rumahnya Jane malah ngomong ke teman-teman saya," kata Jane Shalimar.

"Itu jadi pertanyaan besar maksud dan tujuan lo apa? Jadi menyudutkan saya seakan-akan. Ini menjadi boomerang buat dia.

"Keluarga saya jadi tersinggung, kalau ada masalah sama Jane ya ngomong ke keluarga Jane jangan nulis di fb dan lainnya, yang mendiskreditkan Jane. Keluarga saya kepingin dia tidak menjatuhkan harkat dan martabatnya Jane dengan membuat cerita yang tidak benar," sambungnya.

Jane Shalimar merasa sakit hati dengan tudingan tak beralasan yang diungkapkan Arsya Wijaya. Terlebih, suaminya itu masih berlaku baik sebelum tiba-tiba menabuhkan genderang perang.

"Saya dihina habis-habisan di fb, saya dianggap mengejar selingkuhan, dibilang saya bisnis goal mau melayani bos bos kan gila. Saya terintimidasi secara batin. Ini orang kenapa sih? Kok di depan saya dia kasih izin, sudah saya ajakin tapi dia nggak mau ikut. Begitu sampai Jakarta dia malah begitu," tutup Jane Shalimar.