Nikita Mirzani menyambangi Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Senin (15/3) untuk melakukan mediasi kepada pelaku penghina anak-anaknya di media sosial, Indra Tarigan.

Ia
mengaku menjalani himbauan Kapolri, untuk melakukan mediasi kepada terlapor sebelum laporannya dilanjutkan hingga ke tahap persidangan.

Usai bertemu dengan Indra Tarigan, wanita yang akrab disapa Niki itu sudah melakukan mediasi. Tapi, tidak ada perdamaian yang terjadi dengan Indra Tarigan.

"Proses tetap jalan terus, engga ada kata damai," kata Nikita Mirzani yang didampingi kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid.

Wanita berusia 34 tahun itu mengatakan kalau banyak sekali obrolannya dengan Indra dalam pertemuan itu. Indra pun meminta maaf kepadanya, dan sudah dimaafkan oleh Niki.

"Sudah Niki maafkan kok. Cuma kan ini masalah anak, sampai kapan pun akan Niki perjuangkan. Kalau tidak diperjuangkan siapa lagi," ucapnya.

Nikita Mirzani Mawardi sudah menerima penjelasan Indra, yang mengaku khilaf sudah menghina anak-anaknya, karena ada orang yang menyuruhnya.

Namun, Niki menilai penjelasan Indra hanyalah lelucon. Sebab, ia menilai Indra tidak menjalankan profesinya sebagai pengacara dengan semestinya.

"Tapi beliau tidak mengindahkan pekerjaannya, malah memposting terus foto abang saya lah wkt itu, foto mama saya lah, sampai foto kuburannya ikut-ikut terbawa," jelasnya.

Lebih lanjut, Nikita Mirzani mengapresiasi langkah penyidik Polda Metro Jaya yang meneruskan laporannya, dan sudah mengeluarkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) dari penyidik kepolisian.

"Jadi tinggal tunggu persidangan aja kasus ini," ujar Nikita Mirzani.

Oleh: Herco