Dalam hitungan jari, bulan suci Ramadan akan dilalui seluruh umat muslim dunia. Menandai kehadirannya, penyanyi Maher Zain pun memperkenalkan mini albumnya yang baru saja dirilis, Nour ala Nour.

Terdiri dari 6 lagu baru plus satu lagu bonus, penyanyi berdarah Libanon – Swedia ini membukanya lewat lagu Ramadan Gana. Lagu ini merupakan lagu yang pernah dibawakan oleh musisi legendaris Mesir, Abdel-Mottaleb dan sempat airplay di radio-radio nasional Mesir sekitar tahun 1943.

Kemudian Maher Zain menghidupkannya kembali dengan aransemen yang baru, lirik yang segar dan melodi yang berbeda, tanpa menghilangkan paduan suara yang di puja-puja oleh generasi-generasi sdi seluruh Timur Tengah dan sekitarnya.

“Saya sudah lama memiliki lagu-lagu ini dalam bentuk demo, dan telah menunggu waktu yang tepat untuk membagikannya kepada dunia. Saya pikir bulan Ramadhan adalah kesempatan yang ideal untuk melakukannya, mengingat sifat dari lagu-lagu ini, pesannya, dan suasana hati yang reflektif secara keseluruhan,” kata Maher Zain.

Sejumlah lagu baru dalam album ini akan diperkenalkannya mulai 9 April. Dimulai dengan lagu Ramadan Gana yang telah dirilis, maka setiap hari jumat selanjutnya akan muncul lagu-lagu baru lain yang akan dimunculkan melalui layanan streaming dan YouTube channel hingga 12 Mei mendatang, sebelum Idul Fitri.

Dalam menyajikan album barunya, Maher Zain memaksimalkannya dengan bekerja sama dengan beberapa musisi terkenal di Timur Tengah dan Turki. Namun yang sebuah lagu berjudul Hubb Ennabi (Cinta Nabi) akan menjadi yang melibatkan emosionalnya.

Karena lagu ini ditulis oleh almarhum penyair dan penulis lirik Salah Gafal (39 tahun) sebelum meninggal secara tragis dalam perjuangannya melawan sakit Hepatitis pada tahun 2012. Salah Gafal merupakan penulis lirik lagu hits Maher Zain, yakni Ya Nabi Salam Alayka, Assalamu Alayka juga Radhitu Billahi Rabba.

Maher Zain melibatkan sejumlah arranger terkenal dalam proses penggarapannya. juga bekerja sama dengan dengan Emre Mogulkoc (Huwa Ahmadun), arranger asal Gaza, Palestina, Mahmoud Ammar (Ramadan Gana, Nour Ala Nour), arranger asal Yaman Sarhan Eskandar (Qalbi Sajad).

Sementara lagu Hubb Ennabi dan Laytka Ma’ana diaransir sendiri oleh Maher Zain. Sementara proses rekaman dilakukan di beberapa kota, Stockholm, Istanbul, Kairo, Damskus, Amman dan Gaza.

“Dalam EP ini, Anda akan mendengarkan berbagai lagu yang mengangkat spiritual, di mana saya ingin untuk membawa pendengar bersama saya melalui perjalanan yang saya sendiri telah memulai lebih dari 10 tahun yang lalu menuju aktualisasi diri yang lebih dalam dan kedamaian batin; waktu yang lebih baik dari Ramadan - waktu refleksi spiritual, peningkatan diri dan pengabdian - untuk melakukan perjalanan batin ini, " tutup penyanyi yang selalu tampil modis ini.

Sebagai informasi, Maher Zain merupakan salah satu penyanyi / penulis lagu muslim tersukses di industry musik dunia. Ia telah berhasil mendapatkan multi platinum award dari berbagai aksinya.

Di bawah perusahaan rekaman Awakening Music, Maher merilis 3 album studio yakni Thank You Allah (2009), Forgive Me(2012) dan One (2016). Tentu saja disusul dengan deretan single yang jumlahnya banyak sekali. Maher Zain juga bisa dibilang juga sebagai musisi muslim paling popular di media sosial serta artis muslim yang Youtube-nya paling banyak dilihat. Angka 6 milyar views di kanal YouTube menjadi torehan paling fantastis bagi seorang Maher Zain.

Oleh: Herco

Kredit Foto: Universal Indonesia