Nama Turah Parthayana tiba tiba menjadi hangat minggu ini. Pria yang merupakan seorang vlogger itu menjadi sorotan karena dituding melakukan pelecehan seksual terhadap sesama mahasiswa di Tomsk, Rusia.

Turah diduga melakukan tindak pelecehan seksual terhadap mahasiswi asal Indonesia berinisial JA.

Baik Turah maupun mahasiswi itu tercatat sebagai pelajar WNI yang sama-sama menuntut ilmu di kota Tomsk, Rusia.

Dugaan pelecehan ini mengemuka setelah Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Kota Arkhangelsk Sandi Saputra, membuat utas lewat akun twitternya (@sandi_sa119) pada Rabu (5/8) malam.

Dikutip sepenuhnya dari CNNIndonesia, dalam penuturannya, insiden ini terjadi tahun lalu. Sandi menuturkan kala itu setelah kejadian karena minimnya pertolongan, ketakutan pribadi, serta beberapa ancaman, maka korban memilih bungkam.

"Korban adalah mahasiswa S1 yang baru lulus SMA dan datang ke Rusia. Kejadian itu terjadi, ada proses ancaman, dia ditekan bahwa kasus ini tidak boleh keluar dari kotanya [menuntut ilmu], di Tomsk, Rusia," kata Sandi saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (6/8).

Sementara itu, dugaan pelecehan itu pun sudah dikonfirmasi pihak manajemen Turah selaku pembuat konten (content creator).

Lewat utas di akun twitter, Jehian Panangian Sijabat yang menyatakan sebagai manajer Turah membenarkan rekannya tidak menyangkal adanya dugaan kasus pelecehan seksual ini.



CNNIndonesia.com telah menghubungi Jehian secara personal, namun belum mendapat respons. Kendati demikian, CNNIndonesia.com telah mendapatkan izin dari Asistan Manajer Turah, Diana, untuk mengutip utas yang dipublikasikan di twitter Jehian (@JehianPs) pada Kamis (6/8) pagi.

"Pada November 2019, Turah Parthayana tidak menyangkal pengakuan pelecehan seksual yang dilakukan olehnya," tulis Jehian dalam utas di Twitter.



Sekadar informasi, Turah yang berasal dari Denpasar, Bali telah bergabung di saluran YouTube sejak 19 Februari 2014.

Namun, ia baru aktif dan dikenal sekitar tiga tahun lalu berkat kontennya yang kerap memberi informasi terkait kehidupan selama berkuliah serta menetap di Tomsk, Rusia.

Hingga Kamis (6/8), Turah tercatat memiliki 1,16 juta subscriber dengan keseluruhan video miliknya sudah disaksikan lebih dari 135 juta kali.

"Halo, channel ini gak cuma tentang kehidupan Rusia tapi juga kehidupan di tempat atau negara-negara lainnya. Upload tiap minggu, kalau sibuk telat dikit upload-nya hehe. Salam dari Bali," tulisnya pada keterangan profil di YouTube.

Sumber: CNNIndonesia