Rapper Cardi B baru dijulang sebagai pemenang kategori Best Rap Album lewat album Invasion of Privacy pada ajang Grammy Awards 2019 yang berlangsung pada Minggu (10/2/2019).

Cardi B juga mencetak sejarah sendiri apabila menjadi musisi wanita pertama yang memenangkan kategori tersebut dalam sejarah Grammy Awards.

Dan lebih manis, ia adalah piala perdananya yang telah menjatuhkan empat pesaing lainnya yaitu Astroworld - Travis Scott, Swimming - Mac Miller, Victory Lap - Nipsey Hussle dan Daytona - Pusha T.

Kemenangan itu pun menuai beragam respons. Buat fansnya, itu adalah kabar gembira buat musisi itu, namun segelintir pun menyerang dirinya yang berasa kemenangan tersebut tidak layak dimilikinya.

Biar cuba bertahan dan sikap santai, ternyata wanita berusia 26 tahun itu tewas dengan serangan netizen apabila menutup akun Instagramnya sehari setelah meraikan kemenangannya. Padahal dia sempat menjawab hujatan netizen dalam sebuah video yang juga telah dihapus dari media sosialnya.


(Cardi B masih belum membuka kembali Instagramnya setelah diserang netizen lewat kemenangannya di Grammy Awards 2019 baru baru ini)

Pemilik nama asli itu antaranya dipetik menulis: “Kalian tahu, bukan gaya aku untuk mengambil keuntungan dari kejatuhan seseorang. Bukan gaya aku. Bukan hal yang aku suka atau dukung, namun aku banyak menerima hal menyebalkan hari ini.”

Beberapa hari sebelum kemenangannya di ajang bergengsi itu, pelantun Bodak Yellow tersebut juga sempat buka bukaan mengenai kehidupannya.

Dalam wawancara eksklusif yang dilakukan bersama majalah Harper's Bazaar, pasangan Offset itu mengungkapkan kalo dia melihat kehidupannya seperti dalam cerita dongeng yang sedang diperhatikan untuk dirusakkan.



(Cardi B juga mengalami depresi karena kehilangan porsi badan yang banyak pasca melahirkan)

“Hidup aku seperti sebuah kisah dongeng yang mau disabotaj. Dulu, aku selalu bimbang tentang banyak hal seperti gosip dan hubungan, tetapi kini, aku sudah tidak peduli. Aku sudah tidak mau menyenangkan semua orang lagi.

“Aku cuma mau memikirkan tentang diriku, anak dan karierku,” ungkapnya.

Lebih mengejutkan, wanita itu mengaku dirinya sempat mengalami depresi pasca melahirkan Kulture Kiari pada Juli lalu.

“Dokter memberitahu aku tentang postpartum dan aku fikir aku akan baik baik saja.

“Aku pikir aku bisa menghindarinya, tapi ternyata tidak. Dunia terasa berat bagiku,” katanya yang kemudian membatalkan tournya bersama Bruno Mars karena masalah depresi tersebut.



Sumber: E! News, Harper's Bazaar
Kredit Foto: Harper's Bazaar, Getty Images

Oleh: Maliah Surip